Senin, 16 Februari 2009

untukmu Rohisku

BY : @Y!D
Rohis
Kau bagaikan bumi bagiku
Di mana aku pernah hidup di dalammu
Bersama penghunimu yang beraneka ragam
Namun ku senang dengannya
Rohis
Kau telah mempercayaiku tuk menjadi bulanmu
Padahal aku hanyalah pijar kecil yang redup dulunya
Tapi aku selalu bertekad menjadi purnama
Hingga aku dapat menyinarimu semampuku
Walau terkadang cahaya itu bukan dariku asalnya
Namun dari matahari adanya
Rohis
Kau telah mengajariku cara menyinari
Menyinari dirimu dan diriku sendiri
Dan kau juga telah mengenalkan kepadaku
Cahaya – cahaya yang terang
Yang belum pernah ku kenal sebelumnya
Cahaya dari bidadari – bidadari dan bidadara itu
Rohis
Kau tahu aku hanyalah bulan
Yang tidak mungkin selalu menjadi purnama
Walau itu tekadku dulu
Namun aku tak dapat melawan waktu
Yang memaksakanku untuk berevolusi
Rohis
Terkadang aku ingin menjadi matahari untukmu
Namun itu tak mungkin terjadi
Karena sinar mataharimu lebih baik dari sinarku
Dan terkadang akupun berhutang sinar padanya
Walau mungkin aku tak perlu melunasinya
Rohis
Terima kasih ku ucapkan untukmu
Yang telah memilihku sebagai bulanmu
Dan mengenalkan pada pendudukmu dan alam raya ini
Bahwa akulah bulanmu
Rohis
Maafkan diriku bila tak mampu menyinarimu dengan baik
Karena kini saatnya aku menjadi bintang kecil yang baru
Yang akan menyinarimu dari jauh
Dengan sinarku sendiri walau kecil adanya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar